Lebaran 2024: Geliat Mudik, Hangatnya Silaturahmi
Perayaan Idul Fitri 1445 H baru saja usai, meninggalkan jejak kebahagiaan dan kebersamaan di seluruh penjuru negeri. Momen Lebaran selalu menjadi puncak penantian setelah sebulan berpuasa, ditandai dengan tradisi mudik dan silaturahmi yang meriah.
Arus mudik tahun ini kembali mencatatkan angka fantastis. Jutaan pemudik membanjiri jalur darat, laut, dan udara, menunjukkan kerinduan akan kampung halaman. Meski diwarnai tantangan kemacetan di beberapa titik, koordinasi pemerintah dan kesadaran masyarakat turut menciptakan kelancaran relatif. Kehadiran para pemudik disambut hangat, menjadi penanda bersatunya kembali keluarga yang terpisah jarak.
Di balik hiruk pikuk perjalanan, esensi Lebaran tetaplah silaturahmi. Kunjungan dari rumah ke rumah, hidangan khas, dan tawa canda keluarga mengisi setiap sudut. Tak hanya itu, perputaran ekonomi lokal juga menggeliat. Pusat perbelanjaan, pasar tradisional, hingga UMKM merasakan dampak positif dari peningkatan daya beli masyarakat selama periode libur panjang ini.
Secara keseluruhan, Lebaran 1445 H berjalan lancar dan penuh makna. Ini bukan hanya tentang perjalanan fisik, tetapi juga perjalanan spiritual untuk kembali fitrah dan mempererat tali persaudaraan. Semangat kebersamaan yang terjalin diharapkan menjadi bekal positif untuk kembali beraktivitas, menantikan Idul Fitri di tahun mendatang.


